KOLEKSI

Assalamualaikum Wr., Wb.

Assalamualaikum Wr., Wb.

Selamat membaca.......

Senin, 13 Desember 2010

Ikutan Filateli

Pernahkah kamu, orang tuamu, atau kakakmu mendapat surat lewat pos. Di amplop surat pasti ada prangkonya. Jika bergambar bagus, unik atau menarik. Kumpulkan prangko itu. Kamu tanya ke teman-temanmu  di sekolah, rumah, atau internet (Friendster). Jika mereka punya koleksi prangko. Maka mulailah tukar-menukar prangko yang kamu sukai.  Nah, kamu sudah menjadi filatelis!
Apa Sih Filateli Itu?
Apa sih Filateli itu? Filateli berasal dari bahasa Yunani terdiri atas dua suku kata yakni philos ( yang berarti teman) dan atelia ( yang berarti pembebasan)  istilah ini untuk pertama kali digunakan oleh seorang yang berbangsa Perancis bernama Herpin pada tahun 1864. Filateli adalah kegemaran mengumpulkan dan mempelajari prangko dan benda-benda pos lainnya yang berkaitan dengan prangko. Orang yang memiliki kegemaran mengoleksi prangko disebut Filatelis
 Untuk menjadi Filatelis, pada awalnya kamu tidak perlu membeli prangko sebanyak-banyaknya.  Mulailah dengan mengumpulkan prangko yang telah terpakai( used ). Saat Bapak, Ibu, Kakak, atau Saudara kamu mendapat kiriman surat. Kumpulkan prangkonya, dengan atau tanpa amplopnya.
Setelah terkumpul prangko used yang beraneka ragam. Susunlah dengan baik prangko tersebut pada album prangko. Bisa disusun per-tema, misalnya yang bergambar aneka bunga, hewan langka, cerita rakyat, olympilex, dan lain-lain. Prangko yang bagus diprioritaskan dalam album yang utama. Yang agak jelek dimasukkan  ke album stok. Album stok ini juga berguna untuk tukar menukar prangko. Prangko yang ganda. Jangan dibuang, bisa kita tukarkan dengan teman sesama kolektor.
Selain prangko yang sudah terpakai, kamu juga dapat mengoleksi prangko baru, amplop Sampul Hari Pertama (SHP), Souvenir Sheet, Minisheet  atau Maximum Sheet. Kamu dapat mencarinya di Kantor Pos dekat tempat tinggalmu seperti Sampul Hari Pertama yang berisi prangko bertema cerita rakyat.
Tukar-Menukar Prangko Antarnegara
            Nah, kamu dapat tukar-menukar prangko dengan teman-teman dari luar Indonesia. Misalnya yang ada di Jepang. Temanmu yang kamu kenal di Jepang menginginkan prangko Indonesia dengan gambar Anggrek.Jika kamu memiliki prangko dalam album stok, maka kamu dapat mengirimkan prangko tersebut ke teman koresponden di Jepang. Sebaliknya kamu bisa meminta teman di Jepang untuk mencarikan prangko bertema kereta api buatan Jepang. Kalau sudah ada koleksi prangkomu akan bertambah lengkap dan juga temanmu akan bertambah banyak.
Apa Sih Prangko Itu?
Prangko itu berupa lembaran kertas berukuran kecil, mungil dan bergambar. Pada sekelilingnya terdapat gigi gerigi yang disebut perforasi. Dibalik kertas prangko terdapat lem atau perekat bila diberi sedikit air akan merekatkan prangko pada kertas atau amplop surat.
Pada setiap prangko dicantumkan  harga nominalnya. Fungsi utama prangko sebenarnya sebagai bukti pembayaran biaya pengiriman surat. Hanya pemerintah saja yang berhak menerbitkan prangko. Prangko juga berfungsi sebagai sumber ilmu pengetahuan dan sarana hobi kita.

Apa Saja yang Harus Disiapkan Seorang Filatelis?
Filatelis harus menyiapkan,
1.      Benda-benda filateli antara lain, prangko yang baru(mint), prangko yang sudah terpakai (used), Sampul Hari Pertama(SHP), Souvenir Sheet, Sampul berprangko, minisheet, maximum card .
2.      album prangko.
3.      kaca pembesar atau lup
4.       pinset 
5.      dan lain-lain.
            Manfaat Ikutan Filateli
1.      Investasi. sama saja dengan menabung, karena prangko yang unik, langka semakin lama akan berharga mahal.
2.      Banyak teman. Dengan ikutan filateli maka kamu akan memiliki banyak teman dalam maupun luar negeri.
3.      Menyalurkan  hobi
4.      Mendapat pengetahuan
5.      Belajar disiplin dan kerja sama
6.      dan lain-lain.
             Mulailah mengumpulkan prangko yang ada di rumahmu. Siapa tahu kamu menemukan prangko yang unik, menarik dan berharga. Tanyakan pada teman, saudara dan kakekmu siapa tahu kamu menemukan prangko yang langka. Nah, selamat menjadi kolektor prangko….  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar